Bukalah, Tuhan, Mataku
1.Bukalah Tuhan mataku, Agar terlihat olehku
Tiap kebenaran dan hikmatMu, Yang membebaskan diriku.
Ref
Ku menantikan Tuhanku: O bukakanlah mataku,
Agar seg’ra rencanaMu kuikuti.(Amin.)
2.Bukalah Tuhan kupingku, Agar jelaslah padaku
SuaraMu benar dan merdu, Yang melenyapkan yang palsu.
3.Bukalah Tuhan mulutku, Agar termasyhur rahmatMu,
B’rita benar p’rihal kasihMu, Bagi semua yang rindu.
Dalam Taman
1.Ku masuk ke dalam taman,
Bertemu dengan Putra Allah;
Suara kudengar yang lembut segar,
Memanggil ku berdoa.
Ref
Kudengar merdu suara Tuhanku
Di tengah taman yang teduh;
Persekutuan tak terlukiskan
Menghiburkan hatiku.
2.Suara Tuhan sungguh merdu:
Burung pun diam, tak bernyanyi;
Lagu Ia b’ri sungguh tak terp’ri;
Hatiku t’rus memuji.
3.Ku suka tetap sertaNya,
Siang malam dengan Tuhanku;
Doaku mesra dalam kasihNya;
Segar seg’nap jiwaku.
Damai Ajaib
1.Di dalam jiwaku ada suatu sumber, yang pancarkan pujian yang indah,
lebih merdu dari kidung yang terindah, jiwaku tenang dan senanglah.
Ref
Damai, damain ajaib, dib’rikan Tuhan dari sorga,
kumohon kasih-Nya penuhi hatiku, agar ku dapat damai ajaib.
2.Kini kudapatkan damai yang ajaib, yang tersimpan dalam jiwaku,
tiada orang yang dapat merebutnya, kar’na ada Tuhan sertaku.
3.Adakah hatimu penuh dengan susah? Jalan hidupmu amat sulit?
Dekatkan dirimu pada Yesus Tuhan, Dia ‘kan jadi Sobat setiamu.